Rekonstruksi Jalan Mendenrejo – Megeri, Diduga Colong Volume Lantai Kerja, Dinas No Comment

Blora – Proyek rekonstruksi jalan rigid beton Mendenrejo – Megeri, lokasi tepatnya masih turut wilayah Dukuh Kradenan, Desa Mendenrejo, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, menuai sorotan publik.

Pasalnya, pekerjaan proyek yang menelan anggaran miliaran rupiah itu ditemukan sejumlah titik yang diduga tidak sesuai standar teknis.

Berdasarkan hasil pantauan awak media di lapangan, tampak di sejumlah titik terlihat struktur lantai kerja lumayan tipis. Bahkan setelah dilakukan pengukuran di beberapa titik, ketebalan lantai kerjanya sekitar 3 centimeter.

Ironisnya, pekerjaan dengan nilai fantastis tersebut justru dikerjakan dengan cara yang diduga terkesan asal.

Menyikapi hal tersebut, Lamin, salah seorang aktifis Lembaga Formasta turut angkat suara, dirinya mengungkapkan kekecewaan terhadap hasil pekerjaan tersebut.

“Kalau dilihat sekilas saja sudah kelihatan tipis, apalagi kalau diukur. Uang rakyat sebesar itu mestinya dikerjakan dengan sungguh-sungguh, bukan malah kayak gitu,” ujarnya.

“Secara kasat mata saja sudah kelihatan asal, asal hampar dan asal ada, sulit memenuhi fungsinya. Seakan cuma formalitas untuk kebutuhan dokumentasi semata. Dimana konsultan pengawas?. Jika tidak ada tindak lanjut dan perbaikan, maka indikasi unsur permufakatan jahat untuk mengambil untung dan merugikan negara terpenuhi,” tegas Lamin.

Awak media telah berusaha mencoba mengonfirmasi pihak pelaksana proyek, namun dirinya tidak berada di lokasi, pada Jumat (31/10/2025).

Secara terpisah awak media juga telah mengonfirmasi pihak Dinas PUPR Blora, namun hingga berita ini diterbitkan masih belum ada jawaban. (Tim)

Baca Juga :  Kerjasama TNI dan warga membuahkan hasil yang baik di Pra TMMD

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *